KEDIRI - Seorang dosen sebuah perguruan tinggi swasta di Surabaya
terjaring razia di hotel yang digelar petugas Satpol PP Pemerintah Kota
Kediri.
Dosen yang bernama Gempar Eka Wijaya, 37 tertangkap basah sedang
bergumul dengan Vita Lovi Nurlia, 19, seorang mahasiswi di salah satu
perguruan tinggi swasta di Kota Kediri. Vita dikenal sebagai wanita
panggilan.
Saat petugas membuka paksa pintu kamar hotel RIS Kota Kediri, kedua
pasangan lain jenis yang asyik berindehoy ini tak mampu menyembunyikan
keadaannya yang masih acak-acakan.
Setelah diberi kesempatan membenahi keadaan, petugas Satpol PP yang
berjumlah sekitar 25 orang ini langsung mengangkut keduanya ke dalam
kendaraan petugas. Di penginapan Prima yang berada di Jalan Yos
Sudarso, petugas juga menggaruk pasangan mesum Sudarmanto, 22, warga
Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, dan Arsita Naim, 19 seorang
mahasiswi di salah satu sekolah tinggi kesehatan di Kecamatan Pare,
Kabupaten Kediri.
Saat digerebek, keduanya masih dalam keadaan setengah telanjang. Bahkan
pada bagian atas tubuh Arsita tidak mengenakan selembar benangpun.
"Kita lakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Salah seorang
pasangan yang terjaring memang berprofesi sebagai dosen," ujar Kepala
Satpol PP Kota Kediri Muhammad Qosim kepada wartawan.
Operasi razia yang digelar Senin 31 Agustus hingga pukul 23.00 WIB ini,
menurut Qosim sebagai pelaksanaan Surat Keputusan Walikota Kediri
tentang larangan operasi bagi tempat hiburan malam selama Bulan
Ramadan. "Intinya kegiatan ini menjamin umat muslim bisa lebih tenang
menjalankan puasanya," terangnya.
Untuk pasangan yang terjaring, selain dilakukan pembinaan, mereka juga
diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatanya.
"Kalau ini dilanggar, mereka berjanji siap dibawa ke jalur hukum. Untuk
sekarang mereka hanya dibina dan dilepaskan," pungkas Qosim. (Solichan
Arif/Koran SI/ahm)
- Spoiler:
sumber : kask.us